Monday, May 11, 2020

BEBERAPA TIPS MELAKUKAN PEMANASAN SEBELUM BEROLAHRAGA





Olahraga merupakan salah satu aktivitas fisik yang penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Namun, ada juga yang penting dilakukan sebelum kamu memulai olahraga, yakni pemanasan. Melakukan pemanasan dengan benar sebelum berolahraga adalah cara terbaik untuk mencegah cedera dan membuat olahraga yang akan kamu lakukan jadi lebih efektif. Pemanasan dianjurkan untuk dilakukan sebelum tubuh diajak berolahraga dan Pemanasan dibutuhkan untuk membantu mempersiapkan tubuh sebelum melakukan aktivitas yang cenderung berat. Gerakan-gerakan yang dilakukan dalam pemanasan maupun pendinginan dapat membantu meningkatkan fleksibilitas atau kelenturan otot yang optimal untuk mencegah cedera otot.

Tips Pemanasan yang Benar

Melansir National Health Service UK, rutinitas pemanasan ini harus memakan waktu setidaknya 6 menit. Kamu bisa melakukan pemanasan lebih lama jika kamu merasa itu perlu. Ada dua jenis pemanasan yang bisa kamu lakukan sebelum berolahraga, yaitu pemanasan statis dan dinamis.
Pemanasan statis adalah jenis pemanasan yang dilakukan dalam posisi tidak bergerak, seperti peregangan kaki dan tangan. Sementara pemanasan dinamis dilakukan sambil bergerak, misalnya lari di tempat. Nah, berikut ini gerakan yang bisa dilakukan untuk pemanasan, yaitu:
1.  Jalan Kaki. Salah satu pemanasan yang efektif untuk mencegah nyeri otot saat olahraga adalah dengan berjalan kaki. Tidak perlu lama-lama, kamu bisa berjalan kaki mengelilingi kompleks selama 30 menit saja. Selain membuat otot lebih rileks, kamu juga akan lebih bersemangat untuk berolahraga.
2. Strecting Ringan. Selain jalan kaki, kamu bisa melakukan stretching ringan dengan meregangkan seluruh anggota tubuhmu, mulai dari kaki, bahu, lengan, pergelangan tangan, sampai kaki. Pemanasan ini berguna untuk membuat tubuh lebih lentur, kaki lebih sigap dan menghindari nyeri otot dan cedera.
3. Lari di Tempat. Kamu juga bisa memanaskan tubuh dengan berlari di tempat sebelum mulai berolahraga. Pemanasan statis ini bermanfaat untuk merangsang kardio sekaligus memperlancar peredaran darah ke seluruh tubuh, termasuk otot. Dengan demikian, risiko nyeri otot saat olahraga bisa diminimalkan. Berlarilah di tempat selama 3-5 menit.
4. Jumping Jack. Saat kamu melakukan gerakan melompat sambil membuka dan menutup tangan dan kaki ini, tanpa sadar kamu sudah menggerakkan semua anggota tubuhmu. Hasilnya, bukan hanya otot tubuh menjadi lebih lentur, sendi dan tulang juga ikut terpacu untuk aktif. Pada hal ini stamina kamu akan meningkat, sehingga tubuhmu lebih siap untuk berolahraga.
5. Squat tanpa Beban. Untuk memperkuat otot panggul, paha, betis dan juga telapak kaki. Kamu bisa melakukan gerakan ini sebagai pemanasan, agar terhindar dari resiko nyeri otot saat olahraga. Squat juga efektif untuk mengencangkan otot tubuh bagian bawah.

Jika saat pemanasan atau olahraga, kamu mengalami nyeri otot atau cedera, segera istirahatkan diri dan gunakan obat oles khusus untuk nyeri otot.

Manfaat Melakukan Pemanasan sebelum Olahraga

        Latihan pemanasan dapat membantu tubuh lebih siap untuk aktivitas yang lebih berat dan membuatnya lebih mudah untuk berolahraga. Meski penting, perlu diingat untuk tidak melakukan pemanasan secara berlebihan. Pasalnya, pemanasan yang berlebihan malah bisa menyebabkan cedera sendi. Selain itu, pemanasan yang berlebihan pun bisa menghabiskan energi dan membuat olahraga menjadi tidak efektif.
            Nah, beberapa manfaat penting dari pemanasan, yaitu:

  • Meningkatkan Fleksibilitas. Menjadi lebih fleksibel dapat membuat kamu mudah untuk bergerak dan berolahraga dengan benar.
  • Menurunkan Resiko Cedera. Pemanasan otot membantu membuatnya lebih rileks. Kemudian, hal ini akan mengurangi resiko cedera lebih sedikit.
  • Meningkatkan Aliran Darah dan Oksigen. Memiliki lebih banyak aliran darah membantu otot mendapatkan asupan yang dibutuhkan sebelum memulai aktivitas yang lebih intens.
  • Meningkatan Stamina. Pemanasan otot yang benar membantu meningkatkan stamina sehingga kamu akan berolahraga lebih efektif.
  • Rentang Gerak yang Lebih Baik. Memiliki rentang gerak yang lebih besar dapat membantu kamu menggerakkan sendi dengan lebih baik.
  • Mengurangi Ketegangan Otot dan Rasa Sakit. Otot yang hangat dan santai dapat membantu kamu bergerak lebih mudah dan dengan lebih sedikit rasa sakit atau kekakuan.

2 comments:

  1. ayo daftarkan diri anda di AJOQQ :D
    menangkan jackpot dengan sebanyak-banyaknya :D
    WA;+855969190856

    ReplyDelete
  2. RAB bantu kita pilih material serta kontraktor yang sempurna. rencana anggaran biaya renovasi rumah 2 lantai
    menggunakan RAB, kita bisa kontrol porto dengan baik. rencana anggaran biaya ruko 2 lantai

    ReplyDelete