BERSAMA KITA LAWAN COVID-19

MULAI SELF CHECKUP COVID-19

SELAMAT TIM BULUTANGKIS UKOR UINSA

UIN SUNAN AMPEL SURABAYA

Menjadi Universitas Islam yang unggul dan kompetitif bertaraf internasional.

Sabtu, 27 September 2025

Sepakbola UIN Sunan Ampel Surabaya Harumkan Nama Kampus Lewat Prestasi di DIPONEGORO CUP 2025

Surabaya, 14 September 2025 — Tim sepakbola Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) kembali menunjukkan kiprahnya di dunia olahraga mahasiswa. Dalam gelaran DIPONEGORO CUP 2025 yang berlangsung sejak 12 September 2025 di Stadion Universitas Diponegoro, Semarang, tim kebanggaan kampus hijau ini berhasil menorehkan prestasi dengan meraih peringkat ketiga.


Ajang tahunan tersebut diikuti oleh berbagai perguruan tinggi ternama dari berbagai daerah di Indonesia. Tidak hanya menjadi wadah untuk mengasah kemampuan, DIPONEGORO CUP 2025 juga menjadi arena silaturahmi dan kompetisi sehat antar mahasiswa dari berbagai latar belakang. Suasana kompetisi tahun ini terasa lebih istimewa karena setiap pertandingan diwarnai semangat sportivitas dan dukungan meriah dari para penonton.


Sejak fase awal, tim sepakbola UIN Sunan Ampel Surabaya tampil konsisten. Dukungan penuh dari pelatih dan kerja sama solid antarpemain menjadi kunci keberhasilan mereka menembus fase-fase penting turnamen. Meski menghadapi lawan-lawan tangguh dari universitas besar, semangat pantang menyerah selalu ditunjukkan dalam setiap laga.



Momentum puncaknya terjadi pada pertandingan perebutan juara 3 menghadapi tim tuan rumah, Universitas Diponegoro (UNDIP). Pertandingan berlangsung ketat dengan tempo tinggi sejak menit pertama. Undip yang bermain di kandang sendiri tampil percaya diri dengan dukungan penuh suporter, namun UIN Sunan Ampel Surabaya justru mampu menunjukkan ketenangan sekaligus keuletan di lapangan.


Berbekal strategi matang dan kekompakan tim, akhirnya UIN Sunan Ampel Surabaya berhasil memastikan kemenangan sekaligus mengunci posisi ketiga. Hasil tersebut menjadi bukti bahwa kualitas permainan mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya patut diperhitungkan di level nasional.


Prestasi ini tidak hanya menjadi pencapaian di atas lapangan, tetapi juga simbol keberhasilan pembinaan olahraga di lingkungan UIN Sunan Ampel Surabaya. Semangat juang, kerja sama tim, dan dedikasi mahasiswa menunjukkan bahwa prestasi non-akademik dapat berjalan seiring dengan pencapaian akademik.


“Raihan juara 3 ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya mampu bersaing di kancah nasional, tidak hanya di bidang keilmuan, tetapi juga di dunia olahraga. Kami berharap capaian ini dapat memotivasi generasi berikutnya untuk terus berkembang,” ujar salah satu perwakilan tim usai pertandingan.


Dengan diraihnya juara 3 pada ajang DIPONEGORO CUP 2025, tim sepakbola UIN Sunan Ampel Surabaya diharapkan semakin termotivasi untuk mengasah kemampuan, memperkuat solidaritas, dan terus mengharumkan nama almamater. Prestasi ini menjadi tonggak awal menuju target-target lebih besar di ajang kompetisi mahasiswa mendatang.

Jumat, 26 September 2025

Dominasi di Tiga Kategori, Atlet Bulutangkis UINSA Ukir Sejarah di BUVEJA OPEN 2025

Surabaya, 1 September 2025 ─ Sorak sorai penonton memenuhi GOR Putuk Bambu, UPN Veteran Jakarta, sejak 30 Agustus 2025 lalu. Ajang BUVEJA OPEN 2025 menjadi panggung unjuk gigi para atlet bulutangkis mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia. Di tengah atmosfer kompetisi yang begitu ketat, kontingen Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya tampil percaya diri dan berhasil memborong prestasi di tiga kategori utama: ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.


Pertandingan ganda putra berlangsung seru sejak babak penyisihan. Pasangan Afif dan Fariz tampil solid dengan permainan cepat dan pertahanan rapat hingga akhirnya melaju ke final. Meski harus puas sebagai Juara 2, performa keduanya mendapat apresiasi tinggi karena mampu menyingkirkan lawan-lawan kuat sebelumnya.


Sementara itu, pasangan Viko dan Wahyu juga tak kalah mengesankan. Dengan strategi cerdik dan kekompakan, mereka berhasil menembus semifinal dan mengamankan posisi Juara 3. Hasil ini menjadi bukti bahwa sektor putra UINSA memiliki kedalaman skuad yang sama-sama tangguh.


Di nomor ganda putri, sorotan tertuju pada pasangan Amel dan Fika. Performa keduanya memikat sejak awal, mengandalkan variasi pukulan dan ketenangan di saat kritis. Mereka sukses menembus partai puncak dan meraih Juara 2, sebuah capaian membanggakan di ajang sebesar BUVEJA OPEN 2025.


Tak kalah hebat, pasangan Nabila dan Nadin juga tampil luar biasa. Dengan chemistry yang baik, keduanya berhasil melaju hingga perebutan tempat ketiga dan menutup turnamen dengan gelar Juara 3. Keberhasilan ganda putri ini menambah daftar panjang prestasi UINSA di cabang bulutangkis.


Kategori ganda campuran menghadirkan drama dan kejutan tersendiri. Pasangan Viko dan Nabila menunjukkan kerja sama apik antara kekuatan dan kelincahan, membawa mereka hingga ke final dan meraih Juara 2.


Sementara pasangan Wahyu dan Nadin tak mau kalah. Meski menghadapi lawan-lawan dengan pengalaman lebih, mereka berhasil menjaga fokus dan strategi hingga mengamankan Juara 3. Kehadiran dua pasangan di podium menegaskan bahwa UINSA memiliki regenerasi atlet campuran yang kuat.


Total enam gelar yang diraih UINSA di BUVEJA OPEN 2025 ini menjadi pencapaian yang sangat berarti. Lebih dari sekadar medali, prestasi ini adalah cermin dari kerja keras, disiplin latihan, serta semangat pantang menyerah para atlet. Dukungan penuh dari pelatih, pengurus Unit Kegiatan Olahraga (UKOR), dan seluruh civitas akademika UINSA turut menjadi energi tambahan bagi tim untuk tampil maksimal.


Menurut salah satu perwakilan dari UINSA, Pak Dicky Wijaya, hasil ini tidak lepas dari proses panjang yang sudah dijalani. Latihan rutin, penguatan mental bertanding, serta solidaritas tim menjadi kunci keberhasilan mereka. “Anak-anak bukan hanya berjuang untuk diri sendiri, tapi membawa nama UINSA. Itu yang membuat mereka tampil dengan semangat luar biasa,” ujarnya.


Capaian di BUVEJA OPEN 2025 diharapkan menjadi batu loncatan bagi bulutangkis UINSA untuk terus berprestasi di level yang lebih tinggi, baik dalam skala nasional maupun internasional. Atmosfer kemenangan ini juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus mengembangkan minat, bakat, dan prestasi di bidang olahraga.


Dengan torehan enam podium dari tiga nomor berbeda, UINSA kembali membuktikan diri sebagai kampus dengan potensi olahraga yang mumpuni, bukan hanya unggul dalam bidang akademik.

Atlet Bulutangkis UIN Sunan Ampel Surabaya Bersinar di SPARTAN CUP 2025, Raih Double Achievement

Surabaya, 25 April 2025 – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh atlet-atlet bulutangkis Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya dalam ajang SKEWER MASTER SPARTAN CUP 2025 yang digelar sejak 14 April 2025 di Marvell Badminton Court, Surabaya. Ajang bergengsi ini mempertemukan berbagai perguruan tinggi dan komunitas bulutangkis manapun untuk menguji kemampuan dan sportivitas di atas lapangan.


Dalam kejuaraan tersebut, UINSA berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan meraih Juara 1 Beregu melalui tim UINSA A, serta Juara 2 Beregu lewat tim UINSA B. Pencapaian ini tidak hanya menjadi bukti kualitas atlet, tetapi juga menunjukkan soliditas, kerja sama tim, serta pembinaan berkelanjutan dari Unit Kegiatan Olahraga (UKOR) UINSA yang menaungi salah satu cabang olahraga yakni bulutangkis.


Sejak babak penyisihan, kedua tim UINSA menunjukkan konsistensi dan semangat juang yang tinggi. Tim UINSA A tampil dominan dengan serangkaian kemenangan yang meyakinkan, sementara UINSA B berhasil menunjukkan performa terbaik mereka dengan strategi matang hingga menembus babak final. Pertemuan kedua tim UINSA di partai puncak menjadi bukti nyata bahwa dominasi UINSA di cabang olahraga bulutangkis tidak bisa diragukan lagi.


Pertandingan final berlangsung sengit, penuh dengan rally panjang dan permainan taktis yang memikat penonton. Atmosfer persaingan yang ketat tidak mengurangi rasa kebersamaan, bahkan justru menambah kebanggaan karena kedua tim finalis sama-sama membawa nama UINSA. Kemenangan UINSA A sebagai juara pertama dan UINSA B di posisi kedua mempertegas bahwa UINSA mampu menguasai podium secara penuh.


Ajang SKEWER MASTER SPARTAN CUP 2025 sendiri bukan sekadar turnamen biasa. Kompetisi ini dianggap sebagai wadah untuk mengasah mental bertanding, memperluas relasi antaratlet, serta membangun citra positif perguruan tinggi di kancah olahraga regional. Melalui ajang ini, UINSA berhasil menunjukkan bahwa prestasi akademik dapat berjalan seiring dengan keunggulan non-akademik, khususnya olahraga.


Ketua Umum UKOR UINSA, Muhammad Rais Luqman Rajabbi, turut memberikan apresiasi atas pencapaian ini. Dalam keterangannya, ia menyampaikan rasa bangga sekaligus motivasi untuk terus menjaga semangat juang para atlet, “Prestasi yang diraih tim bulutangkis UINSA dalam SPARTAN CUL 2025 adalah bukti nyata dari kerja keras, disiplin, dan solidaritas yang terbangun dengan baik. Kami di UKOR UINSA akan terus berkomitmen memberikan dukungan penuh agar para atlet tidak hanya menjadi juara di lapangan, tetapi juga teladan di lingkungan kampus,” ungkapnya.


Dengan hasil membanggakan ini, diharapkan atlet bulutangkis UINSA dapat semakin termotivasi untuk menorehkan prestasi di tingkat yang lebih tinggi, baik nasional maupun internasional. Kemenangan ganda UINSA di SKEWER MASTER SPARTAN CUP 2025 menjadi catatan manis yang akan dikenang sebagai salah satu pencapaian luar biasa dalam sejarah olahraga kampus.


Artikel oleh: Humas UKOR UINSA

UKOR UIN Sunan Ampel Surabaya Bersinar di POMPROV Jatim 2025: Bukti Prestasi Mahasiswa di Arena Olahraga

Surabaya, 4 Juni 2025 — Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) kembali menegaskan kualitas dan kemampuan bersaing mereka dalam ranah non-akademik melalui ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi (POMPROV) Jawa Timur 2025. Kompetisi yang mempertemukan atlet-atlet dari berbagai perguruan tinggi se-Jawa Timur ini menjadi panggung untuk menyalurkan potensi mahasiswa dalam bidang olahraga, dan UIN Sunan Ampel Surabaya tampil sebagai salah satu kontingen yang mampu memberi warna dan diperhitungkan.


Salah satu cabang yang menjadi lumbung medali bagi UIN Sunan Ampel Surabaya adalah tenis meja. Di nomor ganda putra, pasangan Muhammad Syifak Alfuadi dan Mochammad Andika Rizkyan Syah menunjukkan konsistensi luar biasa dari babak awal hingga final, hingga akhirnya berhasil membawa pulang medali emas. Sementara itu, duet Dany Raihan Septiandoko dan Timor Tri Gamaludin juga memperlihatkan performa yang mengesankan, meraih medali perak pada nomor yang sama. Di nomor tunggal putra, baik Muhammad Syifak Alfuadi maupun Dany Raihan Septiandoko sukses menembus babak semifinal dan masing-masing berhasil mengamankan medali perunggu.


Tak kalah membanggakan, cabang olahraga bulutangkis juga menjadi ajang pembuktian kemampuan atlet-atlet UIN Sunan Ampel Surabaya. Natiqotul Wardah Filkaromah tampil memukau di nomor tunggal putri dengan strategi permainan yang matang, sehingga sukses menyumbangkan medali emas bagi kontingennya. Pada nomor ganda putra, kerja sama yang solid ditunjukkan oleh Dinar Taufiqul Hafiz dan Wahyu Setia Budi, hal ini membuktikan bahwa mereka mampu meraih medali perak, diikuti oleh pasangan Dimas Fayrus Rofif dan Muhammad Afif Yasin yang berhasil memperkuat raihan medali perunggu.


Di sektor putri, pasangan Alia Oktavianti dan Natiqotul Wardah Filkaromah memperlihatkan keserasian permainan yang apik dan berhasil membawa pulang medali perak di nomor ganda putri. Sementara itu, duet Berlian Putri Laksono dan Ellena Manaby turut memperkokoh capaian kontingen UIN Sunan Ampel Surabaya dengan meraih medali perunggu di nomor yang sama. Pada nomor ganda campuran, pasangan Wahyu Setia Budi dan Berlian Putri Laksono juga berhasil mencatatkan prestasi dengan mendapatkan medali perunggu, menambah daftar peraih medali bagi universitas.



Keterlibatan dalam ajang POMPROV Jawa Timur 2025 bukan sekadar tentang memenangkan pertandingan, melainkan juga menjadi sarana strategis untuk menanamkan nilai sportivitas, solidaritas, dan kepemimpinan. Para atlet UIN Sunan Ampel Surabaya mampu memperlihatkan semangat juang yang tinggi, kekompakan tim, dan ketahanan mental yang menjadi modal penting dalam membentuk karakter unggul serta kemampuan bersaing di tengah kompetisi antarmahasiswa dari berbagai perguruan tinggi.


Prestasi yang diraih ini diharapkan dapat menjadi pemicu motivasi bagi seluruh sivitas akademika untuk terus menumbuhkan budaya prestasi dalam berbagai bidang. Tidak hanya dalam olahraga, tetapi juga dalam ranah akademik, seni, kepemimpinan, maupun pengabdian kepada masyarakat, semangat kompetitif dan integritas yang diperlihatkan para atlet diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk ikut berkontribusi secara maksimal.


Artikel oleh: Humas UKOR UINSA

Minggu, 25 Desember 2022

Futsal UINSA Menjadi Runner-up Mini Turnamen Tulungagung 2022

Pada tanggal 3 Desember 2022 Futsal UINSA mengikuti mini turnamen yang diselenggarakan oleh IAIN Tulungagung, pertandingan tersebut digelar di lapangan Asatu Futsal Gondang Tulungagung. Beberapa Universitas turut berpartisipasi mengikuti turnamen tersebut untuk membawa pulang kemenangan, kami TIM Futsal UINSA dengan persiapan sebelumnya sama sekali tidak bergetar untuk menghadapi pertandingan tersebut. Pada tanggal 2 Desember tepatnya setelah sholat Jumat kami bergegas dari Surabaya ke kota Tulungagung, dengan membawa 19 orang diantaranya 16 pemain, 1 pelatih, dan 2 official. Terik matahari siang itu mengiringi perjalanan kami yang cukup jauh, perjalanan yang kurang lebih 4 jam itu akhirnya membawa kami sampai di penginapan kota Tulungagung, saat itu istirahat adalah langkah yang tepat untuk mempersiapkan performa kami pada pertandingan besok.

Keesokan hari kami mengawali pagi dengan sarapan di Warung Prasmanan Bu Kartika, berbagai pilihan macam hidangan berada di atas meja, menikmatinya dengan menghadap sebuah perempatan jalan yang mengingatkan kami pada tujuan awal datang di kota ini. TIM Futsal UINSA berada di grup A bersama TIM Futsal UNISKA dan IAIN KEDIRI. Hari itu pertandingan awal dibuka dengan TIM IAIN KEDIRI yang melawan TIM UNISKA, untuk menunggu waktu bertanding kami melakukan persiapan dengan pemanasan dan mencermati beberapa materi dari pelatih. Waktu yang ditunggu tiba, TIM Futsal UINSA memasuki lapangan untuk melawan TIM UNISKA, “Kalau mau main intinya harus fokus ke pertandingan, buang jauh-jauh masalah dan pikiran di luar lapangan, saat ini waktunya kita show, semua proses saat latian dari Coach Sai Dong waktunya dijalankan, kalau udah dikasih kesempatan kita harus bertanggung jawab!”. Ucap Chasan kapten TIM Futsal UINSA mendongkrak semangat kawan-kawan. Dengan semangat mengawali pertandingan kami membawakan hasil yang bagus yakni dengan skor 3-1. Setelah pertandingan tersebut kami beristirahat sejenak untuk menunggu pertandingan selanjutnya, dengan evaluasi dan masukan pelatih yang diharapkan dapat memperbaiki kesalahan yang ada di pertandingan pertama. Pertandingan kedua TIM Futsal UINSA melawan TIM IAIN KEDIRI, dimana kemenangan tersebut TIM futsal UINSA menjadi juara grup dan mengantarkan ke babak semi final dengan skor 4-0. Semangat kami semakin menjadi setelah mengetahui kemenangan sudah dekat di depan mata, pelatih kembali menyusun strategi untuk membobol gawang lawan selanjutnya. Babak semi final kali ini kami melawan TIM IAIN PONOROGO, kami kembali melanjutkan apa yang seharusnya kami tuntaskan, dengan mengikuti arahan strategi dari pelatih dan tetap konsisten terhadap tujuan, kami memenangkan pertandingan ini dengan skor 4-1.

Puncak yang kami nantikan akhirnya tiba, babak final ini kembali melawan TIM UNISKA yang berlangsung sangat ketat, seluruh tenaga dan upaya kami keluarkan, do’a-do’a terus kami panjatkan, tetesan keringat mulai bercucuran menguras tenaga kami, tapi mengingat sebuah harapan dan seluruh keluarga kami ‘UKOR’, kemenangan harus diwujudkan!. Babak pertama dengan skor 0-0, semakin panas kami bertanding dan tak pernah mengalah sedikitpun, hingga tiba wasit meniup peluit panjang untuk mengakhiri pertandingan ini, namun skor tidak bertambah dari kedua tim tersebut. Wasit mengadakan babak adu pinalti untuk menutup skor kemenangan, TIM Futsal UINSA mengajukan pemain dengan tendangan terbaiknya yakni Fadhil, Lukman, dan Marcel. Ketiga pemain kami berhasil membobol gawang lawan, namun dari TIM UNISKA juga menyamai scor kami, yang akhirnya wasit kembali memutuskan untuk melanjutkan ke babak penentuan dengan pengundian koin. Pada babak ini TIM UINSA memperoleh kiper sebagai penentu kemenangan, nampaknya Tajdid kiper satu-satunya saat itu tidak mampu melanjutkan perannya, yang kemudian digantikan oleh Fadhil sebagai penggantinya, dari TIM UNISKA telah melakukan tendangan yang sangat keras ke arah gawang kami, sehingga kiper tidak dapat menempis tendangan tersebut. Pertandingan ini berakhir dengan skor 3-4, sayangnya kemenangan tidak berpihak kepada kami dan menetapkan kami sebagai Juara II dalam turnamen ini, namun kenyataan tersebut tak menyiutkan kami untuk menjadi lebih baik lagi di turnamen-turnamen selanjutnya, “Jadikan mini turnamen ini pembelajaran untuk turnamen-turnamen selanjutnya dan kita diingatkan oleh sang pencipta supaya tetap rendah diri”, Nasehat Coach Sai Dong.                   



 

Rabu, 21 Desember 2022

Sepak Bola Ukor UINSA Berhasil menjadi Runner Up Rektor Cup PTKIN se Jawa-Bali

Sepakbola uinsa berhasil menjadi runner up pada event Rektor Cup PTKIN se Jawa-Bali. Kejuaraan sepak bola ini merupakan upaya dari Rektor UIN Khas Jember dalam memberikan wadah bagi setiap mahasiswa PTKIN dalam berkompetisi dan menoreh prestasi, tak hanya itu saja hal ini sebagai bentuk sinergi untuk memajukan olahraga Sepak Bola. 


Ada sedikit cerita dari salah satu pemain Sepak Bola UINSA saat event Rektor Cup kemaren, Proses kami untuk menuju juara bisa dibilang tidak mudah. Selain karena kami persiapannya mepet, kuota pemain yang diberangkatkan ke Jember juga tidak banyak. Sehingga mau tidak mau kami harus berusaha tampil semaksimal mungkin dengan materi pemain seadanya dan chemistry modal "percoyo konco" awalnya kami tidak khawatir karena materi pemain kami juga bisa dibilang sangat mumpuni dari segala lini. Pertandingan pertama melawan IAIN Cirebon bisa kami lewati dengan tidak mudah dengan skor 3-2. Kemudian kami macth selanjutnya bertemu dengan tuan rumah uin khas jember yang sebelum ivent ini kita kalah 2-0 kami tentunya pada pertemuan kali ini berambisi untuk mengalahkan tuan rumah, saat pertandingan melawan UIN Khas Jember. Tensi pertandingan sangat begitu tinggi, ditambah status Jember sebagai tuan rumah membuat pertandingan sangat panas sehingga beberapa pemain kami ada yang cedera bahkan sempat terjadi keributan di tengah laga. Untungnya di pertandingan tersebut dapat kami menangkan dengan skor 2-1, kami melaju ke babak semifinal. Di babak semifinal, kami sempat memusingkan masalah pemain yang cedera. Karena beberapa pemain yang cedera adalah pemain inti kami, sempat terjadi keraguan di dalam diri beberapa pemain. Tapi akhirnya dengan chemistry "percoyo konco" kami akhirnya bermain dengan lepas, di semifinal kami bertemu dengan IAIN Madura. Pertandingan semifinal kami menangkan melalui babak adu penalti. 3 penendang kami dapat menuntaskan tugasnya sebagai eksekutor penalti dengan sangat baik, ditambah penjaga gawang kami yang sedang on-fire di pertandingan tersebut. Skor akhir 3-0 kami menangkan melalui babak adu penalti setelah di waktu normal skor berakhir 0-0. Akhirnya sampailah kami di babak final, tekanan pasti ada dalam diri tiap pemain. Namun pelatih dan kapten tim kami mengatakan kepada kami untuk bermain lepas dan melupakan bahwasanya ini adalah pertandingan final, anggap saja ini adalah latihan. Di pertandingan final, kami bermain dengan sangat baik. Hanya saja kami kurang beruntung dan faktor wasit yang sedikit berat sebelah membuat kami tidak dapat menyamakan skor setelah sebelumnya sempat ketertinggalan 1-0. Akhirnya kami harus puas berada di peringkat 2. Hasil yang bagus menurut kami dengan beberapa kendala yang ada. Harapan kami, semoga ini dapat menjadi titik balik bagi cabor Sepakbola untuk kedepannya.


Adapun pesan kesan dari ketua naungan cabang olahraga Sepak Bola, yaitu Agus Budi "Pengalaman pertama bagi sepakbola setelah mengikuti event terakhir di tahun 2019, ini awal kebangkitan dari cabang olahraga Sepak Bola dalam mengikuti event selanjutnya agar lebih banyak menorehkan prestasi dan membanggakan kampus UINSA, dan saya mengapresiasi teman-teman bermain sesuai apa yang sudah diarahkan oleh pelatih pada saat latihan dan punya semangat juang tinggi hingga bisa meraih juara 2 dalam event Rektor Cup ini. Rektor Cup ini juga menjadi langkah awal menoreh prestasi dalam event-event selanjutnya agar memiliki rasa optimis dan haus akan prestasi", tuturnya.


Alif Furqon sebagai Ketua Umum UKOR UINSA pun memberikan sedikit pesan dan kesannya saat diwawancarai, "baik terimakasih, atas waktunya kak mahiyah, yang pertama saya mengucapkan terimakasih banyak kepada teman-teman Ukor, bapak dan ibu dari kemahasiswaan, dan yang pasti buar teman-teman sepak bola yang bertanding, atas doa, dukungan, dan kerja kerasnya yang sudah membawa nama Sepak Bola Ukor UINSA, menjadi runner up di event Rektor Cup Uin Khas Jember, dan yang pasti semoga untuk kedepannya prestasi sepak bola ukor uinsa semakin meningkat".


                                   

 

                                                                                            


Kamis, 24 November 2022

RAIH PRESTASI KEMBALI TIM PUTRI VOLI Event GAMA CUP 2022

        Tim Voli Putri kembali meraih prestasi dengan semangat dan kerjasama tim yang baik. salah satu pemain menceritakan perjalanan selama berada di event GAMA CUP 2022 tersebut "Alhamdulillah syukur bisa mendapatkan posisi Juara 3 di GAMA CUP 2022 di Yogyakarta. Menurut saya lawan dari tim lain juga sangat kuat, begitupun saya percaya dan yakin sama tim UINSA jika kita berusaha yakin dan percaya kompak juga kita pasti bisa menang. Dan yang paling penting selalu kasih motivasi buat teman-teman dan selalu kasih arah, juga support bagi tim. (ucap kak Dian sebagai kapten Tim bola voli putri).





    Sebelum Event sempat terjadi kemunduran rutin dalam berlatih namun beberapa sebelum event kembali terusahakan dalam mempersiapkan untuk kekompakan berlatih secara lengkap dan lebih serius. diceritakan kembali salah satu pemain pada saat berada di Yogyakarta Event GAMA CUP 2022, "Waktu hari h harus dibagi menjadi 2 kloter untuk berangkat karna ada yang harus mengikuti TM di UGM setelah itu mengikuti pembukaan dengan keterbatasan orang yang sudah berada di Jogja. Waktu pertandingan pertama melawan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta teman-temaan harus menyesuaikan kondisi lapangan yang ada setelah itu pertandingan kedua melawan UPN Yogyakarta temen-teman sudah mulai nyaman dengan kondisi lapangan yang ada. Dan berakhir kita TM lagi untuk menentukan lawan kita di 8 besar, kita bertemu dengan universitas Islam Indonesia dengan skor yang terus kejar kejaran dan berakhir kita yang menang itu semua atas kerja keras tim kita. Setelah itu kita masuk 4 besar dengan melawan Tribuana Bekasi kita harus menerima kekalahan dan berakhir kita berada di perebutan 3-4 akhirnya kita bisa menang melawan uny dan bisa mendapatkan juara 3 di kejuaraan gama cup yang diadakan di GOR Pancasila yang dilaksanakan tgl 14-20 November 2022" (Ungkapnya)

    Saya selaku official Rere ungkapkan ;  “Yg pertama saat babak grup tim tidak boleh menyepelehkan lawan yg kemampuannya dibawah tim uinsa, yg kedua saat babak seperempat final lawan dari tim uinsa bisa dibilang cukup berat maka saya sebagai official mengarahkan tim uinsa agar menyerang dari service dan alhamdulillah diberi kemenangan, saat babak semifinal tim uinsa mengalami kekalahan tetapi saya memberi semangat untuk bisa mendapatkan juara 3 dan saat perebutan juara 3 tim uinsa sangat semangat dan menjaga kekompakan tim agar tidak down saat tertinggal beberapa point alhamdulillah tim dari uinsa kembali ke surabaya dengan membawa juara 3.



Selamat dan Sukses untuk Tim Voli Putri atas seluruh Prestasi dan Perjuangannya, tak kenal lelah dan kekompakkan adalah dorongan dan semangat serta kehendak untuk mempersiapkan kemenangan adalah kuncinya. selamat berjuang bagi seluruh Cabang Olahraga UKOR UINSA.



ISO ISO ISO